Assalamualaikum wr.wb.
Pada penulisan blog saya kali ini, mengenai Sistem Keamanan Jaringan Komputer. Ini merupakan materi ke-3 di Mata Kuliah Keamanan Sistem Komputer, Perkuliahan 3 (28 September – 4 Oktober 2020).
Keamanan Jaringan
Apakah yang dimaksud dengan Sistem Keamanan Jaringan Komputer? Apa hubungannya dengan Sistem Keamanan Komputer ?
Sistem Keamanan Jaringan adalah suatu proses untuk mencegah dan mengidentifikasi pengguna yang tidak bertanggung jawab (penyusup) dari jaringan komputer, dengan tujuan untuk mengantisipasi resiko jaringan komputer yang dapat berupa ancaman fisik maupun logik. Yang dimaksud ancaman fisik itu adalah yang merusak bagian fisik komputer atau hardware komputer sedangkan ancaman logik yaitu berupa pencurian data atau penyusup yang membobol akun seseorang.
Hubungan antara kedua nya, mempunyai kesamaan untuk mengatur keamanan komputer baik dari secara fisik (hardware) maupun secara logiknya. Yang dimana hardware akan dilindungi oleh sistem keamanan komputer dan secara logiknya akan di lindungi oleh sistem keamanan jaringan karena peran sistem keamanan jaringan ini adalah mencegah untuk penyusup mencuri data, contohnya usaha - usaha besar yang saling bertukar data atau informasi. Inilah tugas sistem keamanan jaringan komputer untuk mencegah hilangnya data - data. Jadi kedua nya ini mempunyai hubungan yang sama namun berbeda di penempatannya.
Apa yang dimaksud dengan gangguan ? dan sebutkan beberapa metode melakukan serangan pada sistem keamanan !
Gangguan merupakan hal atau usaha yang muncul dari luar yang memiliki sifat atau bertujuan untuk melemahkan atau menghalangi secara tidak terarah yang menyebabkan perbedaan antara pesan yang diterima oleh penerima (receiver) dengan pesan yang dikirimkan oleh sumber.
Berikut adalah jenis-jenis serangan pada jaringan komputer yang biasa dilakukan oleh attacker:
- Spoofing
- DDoS (Distributed Denial of Service)
- Packet Sniffing
- DNS Poisoning
- Trojan Horse
- SQL Injection
Upaya atau langkah apa saja yang bisa ditempuh untuk menjaga Keamanan Jaringan ?
1. Pahami data yang membutuhkan keamanan ekstra. Lihat semua
data yang ada, baik itu catatan keuangan, informasi pelanggan, hingga rincian
pemasok Anda. Tentukan seberapa sensitif jenis data ini, lalu buat catatan
komprehensif tentang data yang disimpan, siapa yang dapat mengakses, yang
kemudian dapat Anda gunakan untuk mengidentifikasi resiko keamanan data di masa
depan.
2. Pastikan anti-virus, anti-spyware, anti-malware,
anti-ransomware tetap up-to-date. Meskipun perangkat lunak sudah terpasang,
jangan sampai lalai untuk update versi terbaru secara berkala untuk menghindari
berbagai macam ancaman cyber yang dapat mencuri data Anda.
3. Kaji dan perbaiki sistem keamanan database. Banyak
database rentan terhadap akses yang tidak terkontrol dengan baik. Kondisi ini
dapat membuka akses bagi pengguna yang tidak berwenang yang dapat mengubah data
dengan mudah. Gunakan aplikasi pendamping yang memiliki fitur pengaturan hak
akses berdasarkan kewenangan yang memberikan batasan otorisasi kepada pengguna
tertentu.
4. Beri batasan akses dan otorisasi. Anggota staf maupun
pihak ketiga sama-sama harus memiliki akses hanya pada data yang mereka
butuhkan untuk melakukan pekerjaan mereka. Otorisasi adalah proses dimana
manajer IT menentukan administrator yang akan diberi wewenang untuk mengakses
data. Kegunaan mekanisme ticketing untuk pengajuan hak akses yang melalui proses
autentikasi berjenjang, akan memberikan transparansi pada proses permintaan hak
akses yang nantinya juga dapat dipertanggungjawabkan.
5. Audit dan pantau aktivitas administrator. Tinjau
aktivitas login secara teratur untuk mendeteksi login anomali. Pemantauan yang
efektif memungkinkan Anda untuk mengetahui apabila sistem telah disusupi, atau
ketika ada pengguna yang melakukan aktivitas mencurigakan. Database yang
memiliki sistem pencatatan log dan fungsi audit akan sangat membantu dalam
memantau aktivitas administrator.
6. Lakukan backup secara teratur. Menjadwalkan backup
reguler ke hard drive eksternal atau cloud adalah langkah yang kadang
terlupakan. Server harus di-backup per minggu, dan komputer karyawan pun harus
di-backup setiap bulan.
7. Didik karyawan tentang keamanan data. Ajarkan karyawan
Anda tentang kebiasaan online yang baik dan aman. Pastikan karyawan Anda
memahami betapa pentingnya data perusahaan lalu berikan langkah-langkah yang
dapat mereka lakukan untuk melindunginya.
Level Keamanan Sistem Komputer, terdapat 4 level keamanan !
Berdasarkan level, metode pengamanan komputer dibedakan berdasarkan level keamanan, dan disusun seperti piramida, yaitu:
- Keamanan Level 0, merupakan keamanan fisik (Physical Security) atau keamanan tingkat awal. Apabila keamanan fisik sudah terjaga maka keamanan di dalam computer juga akan terjaga.
- Keamanan Level 1, terdiri dari database security, data security, dan device security. Pertama dari pembuatan database dilihat apakah menggunakan aplikasi yang sudah diakui keamanannya. Selanjutnya adalah memperhatikan data security yaitu pendesainan database, karena pendesain database harus memikirkan kemungkinan keamanan dari database. Terakhir adalah device security yaitu alah yang dipakai untuk keamanan dari database tersebut.
- Keamanan Level 2, yaitu keamanan dari segi keamanan jaringan. Keamanan ini sebagai tindak lanjut dari keamanan level 1.
- Keamanan Level 3, merupakan information security. Informasi – informasi seperti kata sandi yang dikirimkan kepada teman atau file – file yang penting, karena takut ada orang yang tidak sah mengetahui informasi tersebut.
- Keamanan Level 4, keamanan ini adalah keseluruhan dari keamanan level 1 sampai level 3. Apabila ada satu dari keamanan itu tidak terpenuhi maka keamanan level 4 juga tidak terpenuhi.
Demikian yang bisa dapat saya sampaikan, bila ada kekurangan dimohon untuk dikoreksi. TerimaKasih.
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Daftar Pustaka
https://azizwhyu.wordpress.com/2017/04/05/sistem-keamanan-jaringan-komputer/
https://www.baktikominfo.id/id/informasi/pengetahuan/mengetahui_tentang_sistem_keamanan_jaringan_untuk_proteksi_perangkat_komputer_anda-677#:~:text=Jenis%20Gangguan%20Keamanan%20Jaringan&text=Hacking%3A%20perusakan%20pada%20infrastruktur%20jaringan,terhadap%20bentuk%20atau%20tampilan%20website.
https://id.wikipedia.org/wiki/Gangguan_(komunikasi)#:~:text=Gangguan%20adalah%20suatu%20hal%2C%20getaran,dikirimkan%20oleh%20sumber%20(source).
https://netsec.id/jenis-serangan-jaringan-komputer/
https://si200.ilearning.me/2016/06/09/metode-pengamanan-komputer/
Komentar
Posting Komentar